Tahun ini anakku yang pertama duduk di kelas III SMA(kelas XII istilah sekarang) jadi sekarang lagi sibuk-sibuknya menyiapkan diri untuk menghadapi UN dan memilih jurusan untuk kuliah. Aku mengusulkan untuk ambil kependidikan, aku bilang nanti kamu bisa pkl atau honor di sekolah tempat mama ngajar dan apalagi kalau kamu nanti jadi guru PNS kamu akan aman dan sejahtera, ngajarnya/datang ke sekolahnya hanya 3 hari seminggu digaji sebulan penuh ditambah sambil ngajar di sekolah-sekolah swasta, seperti teman-teman mama, tambah gede deh nanti penghasilanmu. Jadi kalau kamu tahu sekarang itu yang namanya guru PNS itu pada sejahtera, apalagi pak SBY sudah berjanji mulai tahun 2009 ini gaji guru PNS minimal artinya yang baru mulai ngajar saja Rp 2.000.000,00. Jadi kalau kamu bisa jadi guru PNS dijamin deh tak akan hidup susah. Beda kalau kamu jadi guru swasta kamu hanya akan dibayar kalau kamu ngajar, kalau kamu kerja, jadi harus bekerja sampai titik darah penghabisan untuk dapat menafkahi keluarga. Makanya banyak teman mama yang pada ikut tes masuk guru PNS setiap ada kesempatan
Ternyata anakku tak mau mengikuti saranku, dia bilang bahwa semua orang itu harus menjadi guru, guru anak-anaknya, guru bagi dirinya sendiri ataupun guru untuk lingkungannya. Jadi jangan jadikan guru sebagai cita-cita Mama, tapi menjadi guru itu adalah kewajiban semua orang. Dia minta ijin untuk memilih jurusan sesuai dengan bakat dan minatnya. Di akhir pembicaraan dia bertanya kepada saya, mengapa mama memilih menjadi guru honor di sekolah swasta, aku jawab pertama mama ingin mama digaji kalau ada yang mama kerjakan sehingga hati mama tenang ,yang kedua terus terang usia mama sekarang sudah tidak memungkinkan untuk ikut seleksi guru PNS dan pendidikan mama bukan dari pendidikan keguruan yang menjadi syarat untuk menjadi guru PNS.
Ternyata anakku tak mau mengikuti saranku, dia bilang bahwa semua orang itu harus menjadi guru, guru anak-anaknya, guru bagi dirinya sendiri ataupun guru untuk lingkungannya. Jadi jangan jadikan guru sebagai cita-cita Mama, tapi menjadi guru itu adalah kewajiban semua orang. Dia minta ijin untuk memilih jurusan sesuai dengan bakat dan minatnya. Di akhir pembicaraan dia bertanya kepada saya, mengapa mama memilih menjadi guru honor di sekolah swasta, aku jawab pertama mama ingin mama digaji kalau ada yang mama kerjakan sehingga hati mama tenang ,yang kedua terus terang usia mama sekarang sudah tidak memungkinkan untuk ikut seleksi guru PNS dan pendidikan mama bukan dari pendidikan keguruan yang menjadi syarat untuk menjadi guru PNS.